Rabu, 10 September 2008

Jambore PK VIII di hati penggalang Temanggung


Sudah satu bulan Pekan Kekerabatan berakhir, tetapi kenangan kami di sana tetap ada dan selalu tersimpan. Akan kami ungkapkan seluruh isi hati kami tentang pengalaman regu “Garuda Sora” dan ”Teratai Narendra” yang mewakili sekolah kami di Temanggung mengikuti Pekan Kekerabatan VIII di Gunung Geulis Bogor dari tanggal 28 Juni 2008 sampai 4 Juli 2008. Ini sungguh membanggakan! Tanggal 28 pagi-pagi sekali kami tiba di sana. Saat itu pemandangan Gunung Geulis Adventure Camp terlihat indah sekali. Setelah melakukan pendaftaran, kami diberi scarf dan ID Card yang harus kami pakai saat kegiatan berlangsung. Kemah kami ditempatkan di Yellow Rock Village, sangat mepet dengan batas perkemahan.
Pengalaman yang kami dapatkan sungguh banyak, tak cukup untuk mengutarakannya dalam tulisan singkat ini. Kegiatan dalam Jambore Pekan Kekerabatan ini full, banyak sekali. Ada Religious Activities, Culture Work Shop, City of Science, Scouting Skill, Free Time Activities I , Free Time Activities II dan lain-lain. Kegiatan Scouting Skills mengasah ketangkasan dan keterampilan Pramuka. Di dalamnya kami diminta menunjukkan kemampuan kami dalam kompas, SMS ( Sandi, Morse, Semaphore), tali temali dan PPPK. Ini yang sungguh menyenangkan. Dalam City of Science kami mendapat pengetahuan baru seperti membuat roket air, membuat animasi dalam computer, membuat alarm. Di Free Time Activities II, kami melakukan flying fox, pumper ball, spider web, cargo net, crocodile bridge, bulldozer, Robot A , dan lain-lain. Semuanya sangat seru. Di PK 8 ini juga diadakan Food Festival di mana kami semua dapat mengenal dan merasakan makanan khas dari daerah masing-masing. Saat Food Festival ini kami bisa berkenalan dengan teman-teman yang mempunyai budaya berbeda, jadi kami bisa mendapatkan teman-teman dan sahabat baru. Di Religious Activities kami belajar mengekspresikanl perasaan keagamaan kami dalam bentuk poster, layang-layang, pembatas buku, menempelkan foto di kayu dengan menggunakan resin, membuat rosario atau tasbeh, dll. Dalam kegiatan Animal Kingdom Excursion, seluruh peserta PK.8 diajak ke Taman Safari Cisarua Bogor mempelajari kehidupan hewan. Fasilitas di Gunung Geulis menurut kami sangat komplit. Sampai hari terakhir, kami tidak merasa bosan. Disana kami juga dilatih untuk mandiri dan sabar. Seperti mencuci piring dan gelas, dan menunggu waktu antri mandi. Dalam Global Development Village kami diajak merasakan indahnya ciptaan Tuhan di dunia dan bertekad untuk dalam merawat semua ciptaan Tuhan lebih baik lagi. Kami mempelajari banyak hal tentang alam dan bagaimana menjaga kondisi jika terjadi suatu bencana. Menjelang penutupan ada kegiatan Sayonara yang diakhiri dengan penyalaan kembang api. Di saat ini kami meneteskan air mata, kami tak mau berpisah dengan teman-teman dan sahabat-sahabat baru kami. Rasanya malas untuk pulang, walaupun pada awalnya kami sudah kangen dengan orangtua kami, tapi kami ingin selalu tetap di sini. Kemudian kami semua menyalakan kembang api dan sennneeennnnggg………..bangetttt. Kami merasa senang karena regu kami mendapat banyak sertifikat dan medali. Medali itu sebagai kenangan dari PK.8 yang akan selalu kusimpan. Bahkan Yel regu “Garuda Sora” sangat digemari, karenanya kami diberi penghargaan gambar Pandu Dunia.
Kesan. Yang kami dapatkan disana sangat baik, menyenangkan, bahkan sulit mengutarakannya. Hingga saat ini bila aku mengingatnya aku bisa tersenyum, tertawa, menangis, cemberut dan lain-lain. Pokoknya PK.8 mantap surantap dech…… Bertemu dengan Romo Aziz dan foto bareng dengannya juga merupakan sesuatu yang mengesankan. Begitu pula mendapat kenalan teman dekat dari kontingen lain yang bisa diajak ngobrol, curhat dsb, mendapat biodata, nomor telepon mereka. Begitulah kami mudah berkomunikasi setelah pulang dari Bogor. Kami sangat senang bila lima tahun lagi bisa ikut serta kembali. Tapi sayang lima tahun lagi kami sudah SMA, jadi kami tidak bisa ikut deh. Ya sudah gak apa-apa, tapi kalau bisa kami jadi Pembina biar bisa ikut ke Bali.
Pesan kami …. hmm “Tingkatkan terus kegiatan Kepramukaan, semoga PK IX lebih baik dan tentunya lebih menyenangkan. Kegiatannya dibuat lebih kompetitif supaya semua regu bersaing. Kalau bisa acara ini diadakan tiga tahun sekali, jangan lima tahun sekali.
Duka yang menyakitkan buat kami adalah saat tangan seorang teman kami Bernadinus Marcelyano kena gunting dan harus di jahit. Juga kelelahan tatkala hendak menanam pohon dan kemudian hiking.

(Disarikan dari tulisan-tulisan LEONARDO EDDY BERNARD, BERNADINUS MARCELYANO, PANJI BANGUN PRASETYA, ANTONIUS DICKY SATRIA AJI, HARIYADI HERMAWAN, WISNU PRABOWO, JULIUS DIASCAHYADI, HENDRATA KURNIAWAN, ANASTASIA LINA ANGGRAENI, YULIANI AYU CHRISTINA PUTRI, ELISABETH CORNELIA, PUTRI ADI KURNIA SARI, META SEKAR DEWANI, ELISABET FEBRIAN KURNIASARI, IKA KURNIA PUTRI, CHRISTINE KRISTYANINGRUM, YESHIA DEVIN PRAMUDHITA)